Urban legend yang berasal dari Wisconsin, Amerika Serikat ini memang berhasil bikin setiap orang yang mendengarnya. Sudah siapkah, mendengar kebenaran tentang wanita dengan pita kuning di lehernya?
Ada seorang cewek bernama Jane yang dulu tinggal di Wisconsin. Anehnya, cewek ini selalu memakai pita kuning di lehernya setiap hari. Dia berteman baik dengan seorang laki-laki bernama Johnny sejak dia berumur tiga tahun. Ketika masih kecil, Johnny nggak terlalu memperhatikan pita kuning yang melingkar di leher Jane. Tapi, ketika sudah beranjak remaja, Johnny pun mulai merasa itu sebuah hal yang aneh.
Ketika ditanya, Jane pun menolak menjawab. Tetap saja ini nggak membuat rasa suka Johnny sama cewek ini berkurang. Akhirnya mereka pun jadian dan Johnny bertanya lagi tentang pita kuning itu. Tapi, Jane tetap nggak menjawab dan berkata mungkin suatu hari dia akan memberi tahu Johnny kenapa dia selalu memakai pita itu.
Waktu pun berlalu hingga akhirnya Johnny dan Jane memutuskan untuk menikah. Karena kesibukan persiapan pernikahan, Johnny nggak sempat bertanya sampai satu minggu setelah pernikahan. Akhirnya, Johnny pun bertanya lagi. Tapi, dengan mata berkaca-kaca, istrinya pun menjawab, “Kita sangat bahagia bersama, kenapa kamu perlu tahu alasannya?”
Sampai mereka pun memiliki beberapa anak, Johnny pun menghormati keputusan Jane untuk nggak bercerita tentang pita kuning itu. Ketika suatu hari Jane sakit parah dan sekarat, Johnny pun menanyakan pertanyaan itu lagi. Awalnya Jane menolak tapi kemudian dengan senyuman yang sedih dia berkata, “Baiklah, Johnny, kamu boleh melepaskan pita kuning itu dari leherku.” Dengan gemetaran, Johnny melepas pita kuning itu dari leher istrinya. Lalu, kepala Jane pun menggelinding jatuh.
Ada seorang cewek bernama Jane yang dulu tinggal di Wisconsin. Anehnya, cewek ini selalu memakai pita kuning di lehernya setiap hari. Dia berteman baik dengan seorang laki-laki bernama Johnny sejak dia berumur tiga tahun. Ketika masih kecil, Johnny nggak terlalu memperhatikan pita kuning yang melingkar di leher Jane. Tapi, ketika sudah beranjak remaja, Johnny pun mulai merasa itu sebuah hal yang aneh.
Ketika ditanya, Jane pun menolak menjawab. Tetap saja ini nggak membuat rasa suka Johnny sama cewek ini berkurang. Akhirnya mereka pun jadian dan Johnny bertanya lagi tentang pita kuning itu. Tapi, Jane tetap nggak menjawab dan berkata mungkin suatu hari dia akan memberi tahu Johnny kenapa dia selalu memakai pita itu.
Waktu pun berlalu hingga akhirnya Johnny dan Jane memutuskan untuk menikah. Karena kesibukan persiapan pernikahan, Johnny nggak sempat bertanya sampai satu minggu setelah pernikahan. Akhirnya, Johnny pun bertanya lagi. Tapi, dengan mata berkaca-kaca, istrinya pun menjawab, “Kita sangat bahagia bersama, kenapa kamu perlu tahu alasannya?”
Sampai mereka pun memiliki beberapa anak, Johnny pun menghormati keputusan Jane untuk nggak bercerita tentang pita kuning itu. Ketika suatu hari Jane sakit parah dan sekarat, Johnny pun menanyakan pertanyaan itu lagi. Awalnya Jane menolak tapi kemudian dengan senyuman yang sedih dia berkata, “Baiklah, Johnny, kamu boleh melepaskan pita kuning itu dari leherku.” Dengan gemetaran, Johnny melepas pita kuning itu dari leher istrinya. Lalu, kepala Jane pun menggelinding jatuh.
0 komentar:
Posting Komentar